Detail Pelatihan
Nama Pelatihan
PELATIHAN KEPERAWATAN INTENSIF RESERTIFIKASI (ICU-AK 1)
Jenis Peserta
Pegawai RSUP Dr Kariadi
Metode
Luring
Harga
Rp. 0
Kuota Peserta
25 (Terisi : 9/25)
Periode Pendaftaran
01 Juli 2025, Jam 07:30 WIB
s.d. 18 Juli 2025, Jam 16:00 WIB
Periode Pelaksanaan
21 Juli 2025, Jam 07:30 WIB
s.d. 25 Juli 2025, Jam 16:00 WIB
Deskripsi Pelatihan
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI terus berupaya memenuhi sarana dan prasarana alat kesehatan untuk layanan prioritas kanker, jantung, stroke, uronefrologi, serta kesehatan ibu dan anak (KJSU KIA) di rumah sakit jejaring pengampuan. Kemenkes juga berupaya melakukan pemenuhan terhadap sumber daya manusia (SDM) kesehatan.
Upaya di atas merupakan wujud dari transformasi layanan rujukan, yakni perbaikan mekanisme rujukan, peningkatan akses dan mutu layanan rumah sakit, serta layanan penyakit prioritas nasional. Layanan penyakit prioritas kanker, jantung, stroke, dan uronefrologi ini termasuk penyakit katastropik dengan pembiayaan jaminan kesehatan tertinggi.
Sebagai rumah sakit pusat rujukan nasional salah satu program unggulan RSUP Dr Kariadi Semarang adalah pelayanan jantung. Perawatan Intensif care sebagai bagian dari tim perawatan jantung memegang peranan yang sangat penting dalam memberikan layanan perawatan. Diperlukan tenaga perawat yang kompeten untuk dapat melakukan layanan penting tersebut. Sebagai pusat pendidikan dan pelatihan kardiovaskular, RSUP Dr Kariadi Semarang mempunyai kemampuan untuk memberikan kontribusi dalam melatih tenaga perawat tersebut. RSUP Dr Kariadi Semarang merupakan lahan pendidikan dan pelatihan yang mumpuni untuk program Pelatihan Keperawatan Intensif Care Bidang Kardiologi, karena selain program pelatihan, peralatan, dan SDM, jumlah dan kompleksitas kasus cukup beragam dan memadai sebagai tempat pendidikan. Setelah mengikuti Pelatihan Keperawatan Intensif Bidang Kardiologi, peserta berperan sebagai tenaga kesehatan pemberi pelayanan dalam bidang perawatan pasien di ruang intensif care sesuai dengan kewenangan klinis masing-masing mengikuti standar operasional prosedur
Daftar Pelatihan